Sejumlah peserta program pendidikan dokter spesialis (PPDS) Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin (IKKK) FKKMK UGM mengikuti konferensi tingkat internasional ‘23rd Regional Conference of Dermatology’ yang diadakan bersama dengan Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) XVI Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) di Grand City Convex, Surabaya, Indonesia. Selain diikuti oleh dokter kulit dan kelamin dan peserta PPDS IKKK dari seluruh pusat dermatologi dan venereologi di Indonesia, acara yang digelar pada tanggal 8-11 Agustus 2018 tersebut juga diikuti banyak penggiatt ilmu dalam bidang dermatologi dan venereologi dari Asia maupun penjuru dunia yang lain. Dalam pertemuan tersebut, peserta PPDS berhasil memenangkan sejumlah penghargaan pada lomba ilmiah, yang meliputi kategori laporan kasus dan penelitian. Kejuaraan yang diperoleh adalah:
1. 1st winner E poster case report for dermatovenereologist: Massage-oil induce severe contact dermatitis in neonate (dr. Irma Mayasari)
2. 2nd winner E poster case report for dermatovenereologist: Baking Soda Bath therapy in Patient with Congenital Ichthyosiform Eryhthroderma (dr. Flandiana Yogianti, Ph.D., Sp.DV)
3. 2nd Winner E poster case report for resident: Diagnosis and Therapy of Chromoblastomycosis (dr. Hari purwanto)
4. 1st Winner E Poster case report for resident: Autologous Serum Test and Autologous Serum Therapy in Chronic Urticaria (dr. Danar W/ dr. Lintang U)
5. 3rd Winner E poster original research for resident: Clinical and Life Quality Improvement, and IL17 Serum level in Psoriasis Patients Treated With metothrexate Injection: A Pilot Study in 15 Severe Psoriasis Cases. (dr. Prasta Bayu Putra)
6. 1st Winner E poster original research for resident: Allergen Reactivity Pattern in Patch Test of Allergic Contact Dermatitis Patient at Dermato-venereology clinic RSUP Dr. Sardjito, Yogyakarta (dr. Budi S).
Dengan perolehan kejuaraan-kejuaraan tersebut, Departemen Dermatologi dan Venereologi FKKMK UGM berhak meraih gelar sebagai 2nd Best Dermatology and Venereology Center.
Dalam kesempatan tersebut pula, peserta PPDS juga berhasil membawa pulang piala juara ke 3 untuk lomba kesenian. Para peserta PPDS tersebut membawakan tarian berjudul ‘Bhineka Indonesia’ yang menceritakan mengenai keharmonisan akan keberagaman budaya yang ada di Yogyakarta sebagai kota pelajar dan kota budaya di Indinesia.
Konferensi yang diselenggarakan selama 4 hari tersebut juga menghadirkan banyak ahli dalam bidang dermatologi dan venereologi dari Indonesia maupun pusat-pusat pendidikan dermatologi di dunia. Sejumlah dosen/staff pendidik dari depatemen dermatologi dan venereologi FKKMK UGM juga berpartisipasi sebagai peserta dan pembicara. Topik simposium yang dibawakan oelh staff pendidik dari depatemen dermatologi dan venereologi FKKMK UGM meliputi: gonorrhea resistance (Dr. dr. Satiti Retno Pudjiati, Sp.KK (K), T-cell and B-cell modulation in dermatologic treatment (Prof. Dr. dr. Hardyanto Soebono, SpKK(K)), management of psoriasis in south east asian population (DR. Dr, Sunardi Radiono, SpKK(K)), phototherapy for atopic dermatitis (dr. Arif Budiyanto,Ph.D, SpKK (K)), Neurokutan: tuberosklerosis kompleks, neurofibromatosis,incontinentia pigmenti (Dr. Med. dr. Retno Danarti, SpKK(K)), Allergic contact dermatitis due to occupational agents / angioedema (dr. Sri Awalia Febriana, MKes, Sp.KK, Ph.D), Moisturizer role in occupational contact dermatitis (dr. Fajar Waskito,, Sp.KK(K)., M.Kes), Update management of chronic wounds and ulcers, molecullar biology for future cosmetic dermatology (Prof. Dr. dr. Yohanes Widodo W, SpKK(K)), dan Post herpetic neuralgia: how do we manage that? (dr. Nurwestu Rusetiyanti, M.Kes. SpKK).
